ANALISIS KESULITAN MEMBACA PERMULAAN PADA SISWA KELAS 1 SDN 1 SILUMAN TASIKMALAYA

Penulis

  • Sintia Sri Rahayu Universitas Perjuangan Tasikmalaya Penulis
  • Cece Rakhmat Universitas Perjuangan Tasikmalaya Penulis
  • Riga Zahara Nurani Universitas Perjuangan Tasikmalaya Penulis

Kata Kunci:

Kesulitan Membaca Permulaan, Faktor Kesulitan, Sekolah Dasar

Abstrak

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam mengajar penggunaan bahasa di suatu negara. Keterampilan berbahasa merupakan aktivitas pokok manusia yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan, terutama di tingkat Sekolah Dasar. Pada tahap awal ini, peserta didik akan mendapatkan pemahaman tentang membaca, menulis, dan berhitung. pada tahun 2012, UNESCO mencatat bahwa indeks minat baca di Indonesia hanya mencapai 0,0001. Secara sederhana, dari setiap 1.000 orang, hanya satu orang yang menunjukkan minat membaca. Data dari Programme for International Student Assessment (PISA) 2012 juga mengungkapkan bahwa tingkat kemampuan membaca pelajar Indonesia berada di peringkat ke-61 dari 65 negara anggota PISA. Maka pada penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk kesulitan serta faktor yang menjadi penghambat dalam membaca permulaan peserta didik kelas 1 sekolah dasar. Dengan pendekatan kulitatif deskriptif dan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, tes, wawancara dan dokumentasi. Dan data dianalisis melalui Langkah-Langkah seperti reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan beberapa bentuk kesulitan yang dialami oleh peserta didik kelas 1 SDN 1 Siluman Tasikmalaya adalah kesulitan dalam mengenal huruf, kesulitan dalam membedakan huruf yang mirip dan kesulitan dalam merangkai kata. Dan faktor yang menjadi penghambat dalam membaca permulaan yaitu faktor fisik, intelektual, psikologis dan faktor lingkungan (keluarga).

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-01