PERAN WALI PEMASYARAKATAN DALAM MENGEMBANGKAN KEPERCAYAAN DIRI ANAK BINAAN KASUS KEKERASAN SEKSUAL DI LPKA KUTOARJO

Penulis

  • Zada Aryaguna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan Penulis
  • Budi Priyatmono Politeknik Ilmu Pemasyarakatan Penulis

Kata Kunci:

Wali Pemasyarakatan, Kepercayaan Diri, Anak Binaan, Kekerasan Seksual, LPKA

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Wali Pemasyarakatan dalam mengembangkan kepercayaan diri anak binaan yang terlibat dalam kasus kekerasan seksual di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA). Anak binaan yang terlibat dalam kasus kekerasan seksual sering kali mengalami trauma dan stigma sosial, yang berdampak pada rendahnya kepercayaan diri mereka. Wali Pemasyarakatan memiliki peran penting dalam mendampingi anak binaan untuk mengatasi rasa malu, ketidakpercayaan diri, dan stigma yang melekat. Pendekatan yang digunakan oleh Wali Pemasyarakatan meliputi dukungan psikologis, bimbingan moral, serta pengembangan keterampilan sosial yang bertujuan memulihkan rasa percaya diri anak binaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara mendalam terhadap anak binaan dan Wali Pemasyarakatan, serta observasi partisipatif dalam kegiatan pembinaan di LPKA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Wali Pemasyarakatan sangat signifikan dalam membangun kembali rasa percaya diri anak binaan melalui pendekatan yang bersifat empatik, komunikatif, dan berkelanjutan. Selain itu, kepercayaan diri anak binaan meningkat seiring dengan pembinaan keterampilan sosial dan personal yang dilakukan secara terstruktur

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-01