ANALISIS WACANA MODEL VAN DIJK PADA BERITA ONLINE MEDIA BBC “PEMBUNUHAN DAN PEMERKOSAAN PEREMPUAN PENJUAL GORENGAN DI SUMBAR – ‘TIDAK DIMAAFKAN, KAMI HARAP PELAKU DIHUKUM SEBERATBERATNYA’”
Kata Kunci:
Analisis Wacana Kritis, Van Dijk, Pelecehan SeksualAbstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji teks berita online bertajuk “Pembunuhan dan Pemerkosaan Perempuan Penjual Gorengan di Sumber-‘Tidak dimaafkan, Kami Harap Pelaku diHukum Seberat-beratnya” di website resmi bbc.com dengan pendekatan Analisis Wacana Kritis model Teun A. Van Dijk. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan Analisis Wacana Kritis model Teun A. Van Dijk. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis isi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan pada dimensi teks ditemukan elemen-elemen teks, di antaranya Dalam teks berita ini, bentuk kalimat yang ditemukan adalah kalimat aktif dan kalimat pasif. Kata ganti yang ditemukan, antara lain, adalah saya, kami,dan dia. Dimensi berita ini yaitu kasus pemerkosaan dan pembunuhan keji yang menunjukan kriminalitas dan kekerasan gender. Detail adalah strategi yang digunakan penulis untuk menyampaikan sikapnya, yakni penulis bermaksud memojokkan pelaku dengan menekankan pada harapan ibu korban agar pelaku dihukum berat. Dimensi kognisi sosial pada teks berita yang diteliti melibatkan kognisi wartawan sebagai pihak pembuat berita dan kognisi masyarakat sebagai penerima berita. Kognisi wartawan terlihat dari pemilihan kata yang menekankan kekejian pelaku dan pemaparan kebaikan-kebaikan korban, sedangkan dimensi konteks sosial dari berita ini adalah latar belakang banyaknya kasus kriminalitas terhadap perempuan