FORMULASI PERTAMBANGAN TIMAH RAKYAT BERBASIS KEMITRAAN DENGAN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN DI BANGKA BELITUNG
Kata Kunci:
Pertambangan Rakyat, Kemitraan, Perusahaan Pertambangan, OptimalisasiAbstrak
Pertambangan timah ilegal merupakan problematika laten yang dihadapi di Bangka Belitung. Keterlibatan masyarakat dalam usaha pertambangan belum diiringi dengan ketersediaan mekanisme yang dapat dijangkau untuk menambang secara legal. Mekanisme Izin Usaha Pertambangan dan kemitraan masih sulit untuk diimplementasikan di Bangka Belitung. Penelitian ini dilakukan dengan metode yuridis-normatif, yang mengkaji peraturan perundang-undangan dan implikasinya secara konseptual, untuk mengidentifikasi solusi atas permasalahan hukum yang dihadapi dibidang pertambangan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa usaha pertambangan rakyat berkontribusi tinggi terhadap pendapatan masyarakat di Bangka Belitung. Pertambangan sebagian besar dijalankan secara ilegal. Mekanisme kemitraan sulit diimplementasikan dengan masih rendahnya pengetahuan masyarakat, perubahan sejumlah regulais terbaru, keterbatasan jumlah perusahaan yang dapat mengakomodasi kemitraan bersama masyarakat, dan penegakan hukum yang belum konsisten. Untuk itu, dibutuhkan upaya kolektif pemerintah dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang mekanisme pertambangan, mendorong perusahaan untuk menjalin kemitraan dengan formulasi peraturan daerah, dan menjalankan penegakan hukum yang konsisten. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran solusi dalam mengoptimalisasikan pertambangan rakyat berbasis kemitraan di Bangka Belitung, dalam menanggulangi pertambangan ilegal dan menerapkan prinsip pertambangan yang berkelanjutan.