PERAN PARIWISATA INDONESIA DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN DAN MENANGGULANGI RISIKO LINGKUNGAN

Penulis

  • Shaffa Bryna Samudra Universitas Sahid Penulis
  • Devita Anggraini Universitas Sahid Penulis
  • Muhammad Fakhri Rizq Universitas Sahid Penulis
  • Muhammad Rizky Ramadhan Universitas Sahid Penulis
  • Riily Meralda Swari Universitas Sahid Penulis
  • Marningot Tua Natalis Situmorang Universitas Sahid Penulis

Kata Kunci:

Pariwisata Berkelanjutan, Kerusakan Terumbu Karang, Sampah Plastik

Abstrak

Pariwisata di Indonesia memberikan dampak ekonomi yang positif dan memperkenalkan kekayaan budaya dan keindahan alam Tanah Air kepada dunia. Dengan lebih dari 17.000 pulau, Indonesia menawarkan destinasi wisata menarik seperti Bali, Yogyakarta, dan Labuan Bajo. Namun, sektor ini menghadapi tantangan lingkungan yang mendesak, seperti kerusakan terumbu karang dan sampah plastik. Pengelolaan pariwisata berkelanjutan, termasuk penerapan ekowisata dan pembatasan pengunjung, merupakan solusi utama. Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan industri pariwisata sangat penting untuk menciptakan sektor pariwisata yang menguntungkan dan bertanggung jawab. Pariwisata memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia, menyumbang 5,3% terhadap PDB dan menghasilkan devisa sebesar USD 19,8 miliar pada tahun 2019. Selain Bali, destinasi seperti Yogyakarta, Labuan Bajo, dan Lombok berkontribusi signifikan terhadap perekonomian lokal. Sektor ini menciptakan lebih dari 13 juta lapangan kerja, termasuk di bidang perhotelan, restoran, dan transportasi. Pariwisata juga mempercepat pembangunan infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat lokal. Meskipun sektor pariwisata di Indonesia membawa manfaat ekonomi, sektor ini juga menyebabkan kerusakan lingkungan, seperti degradasi terumbu karang, pencemaran sampah plastik, dan degradasi lahan. Kerusakan terumbu karang, khususnya di Bali, disebabkan oleh aktivitas pariwisata yang tidak bertanggung jawab seperti praktik penyelaman yang merusak dan sampah plastik. Polusi plastik juga merusak ekosistem laut dan menghancurkan daya tarik pariwisata. Degradasi lahan terjadi akibat pembangunan infrastruktur pariwisata yang mengancam habitat alami

Unduhan

Diterbitkan

2025-02-01