Analisis Kelayakan Finansial Dan Strategi Pengembangan Usahatani Bawang Merah Di Desa Simpasai Kecamatan Lambu Kabupaten Bima
Kata Kunci:
Kelayakan Finansial, Ananlisis SWOT, Bawang MerahAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan finanasial dan strategi pengembangan usahatani bawang merah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan primer. Metode penentuan responden yaitu menggunakan metode sensus, dimana mengambil seluruh populasi petani yang melakukan usahatani Bawang Merah dengan jumlah 70 orang sebagai responden. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara langsung. Teknik analisis data menggunakan analisis biaya dan penerimaan, analisis kelayakan finansial, dan analisis SWOT. Berdasarkan hasil penelitian ini dari nilai Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) dan Net Benefit Cost (Net B/C), usahatani bawang merah di Desa Simpasai Kecamatan Lambu Kabupaten Bima secara finansial layak untuk diusahakan. Strategi pengembangan usahatani bawang merah di Desa Simpasai Kecamatan Lambu Kabaupaten Bima yaitu menggunakan strategi strength-opportunities (S-O) yaitu strategi untuk meningkatkan kekuatan dengan melakukan pengembangan luasan produksi bawang merah dan menghasilkan benih bersertifikat.