MENGEMBANGKAN BAKAT MUSIKALANAK USIA DINI MELALUI ALAT PERKUSI (BARANG BEKAS)

Abstrak

Bakat adalah kecocokan yang digambarkan sebagai kapasitas seseorang, atau potensi, atau pola perilaku yang merupakan hasil dari suatu tugas yang diselesaikan, baik setelah pelatihan atau sebagai hasil dari pelatihan (Sumardi Suryabrata, 2008:160). Musikal adalah bentuk ekspresi kesenian yang (biasanya) mengkolaborasikan musik dan kesesnian lain didalamnya serta kemampuan dalam memahami bentuk kegiatan musikal seperti menikmati musik, dan mengingat irama lagu. Anak usia dini sangat menyukai kegiatan bermain musik salah satunya dengan alat musik perkusi. Kegiatan ini dilakukan dengan memainkan alat musik seperti dipukul-pukul sehingga dapat menghasilkan suara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara mengembangkan bakat musikal anak melalui kegiatan bermain alat musik perkusi dari barang bekas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriftif. Subjek penelitian ini adalah kelompok B di TK Plus Ar-Ridho dengan jumlah 11 Orang peserta didik. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi, untuk tehnik analisisnya adalah naratif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dalam mengembangkan kecerdasan musikal anak usia dini melalui bermain alat musik perkusi dalam pembelajaran di TK Plus Ar-Ridho dapat terlaksana dengan baik, dan dari hasil yang peneliti lakukan bahwa dengan memainkan peralatan musik perkusi dapat memudahkan anak untuk mengembangkan bakat musikal, stimulasi yang dilakukan untuk merangsang kepekaan anak terhadap musik agar bisa diterapkan, hal ini relevan dengan tujuan penelitian, dilihat dari segi respon anak yang antusias dan semangat dalam pembelajaran bermain musik.