PENGEMBANGAN BAKAT DAN KREATIVITAS ANAK
Kata Kunci:
Bakat, Kreativitas, Seni TariAbstrak
Penulisan bertujuan untuk menguraikan secara teoritis pengembangan sikap kreatif anak usia dini melalui pendidikan seni tari, berdasarkan teori kreatifitas dan teori pendidikan seni untuk usia dini. Seni tari dalam hal ini berfungsi sebagai media pendidikan untuk menstimulasi aspek perkembangan anak, karena dalam kegiatan berkesenian untuk anak usia dini diperoleh nilai edukatif yang diperlukan dalam proses pertumbuhannya. Pada hakikatnya konsep seni untuk anak berbeda dengan konsep seni untuk orang dewasa, pembelajaran seni tari berperan untuk membentuk perilaku dan kemampuan dasar anak usia dini, dari segi agama, moral, social emosional, untuk mengembangkan sikap kreatif, intelektual, bahasa, fisik motorik, kognitif dan estetika anak. Proses berkesenian untuk anak usia dini dapat memanfaatkan budaya lokal yang berkembang disekitar lingkungan anak sebagai bentuk pemaksimalan media sekitar dan pengenalan seni budaya bangsa. Kreatifitas dan bakat anak perlu dikembangkan sejak dini banyal cara dapat dilakukan oleh guru untuk mengembangkan kreativitas dan bakat anak usia dini. Salah satunya dengan melakukan kegiatan menggunakan metode belajar yang menyenangkan dan sesuai kebutuhan anak. Tulisan ini membahas bagaimana seni tari dapat digunakan untuk mengembangkan kreativitas dan bakat anak. Mengingat begitu pentingnya bakat dan kreativitas sebagai salah satu potensi bagi anak usia dini. Maka pendidikan hendaklah berperan membimbing mereka agar bakat dan kreativitas yang dimilki oleh masingmasing anak tersebut dapat berkembang. Sebagai pendidik diharapkan memiliki kemampuan merancang kegiatan yang dapat mengembangkan bakat dan kreativitas pada anak usia dini.