FENOMENA PERTEMUAN ANTARA DUA LAUT PADA Q.S AR-RAHMAN:19-20 DALAM TINJAUAN SAINS MODERN DAN I’JAZ AL-ILMI
Kata Kunci:
I’jaz Al-’Ilmi, Laut, Al-Qur’an, Sains, FenomenaAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan fenomena alam yang terjadi pada pertemuan dua laut menurut tinjauan sains modern dan kemujizatan ilmiah yang terdapat dalam Al-Qur'an, khususnya pada QS. Ar-Rahman:19-20. Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah metode kualitatif deskriptif dan library research. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan dan menganalisis informasi dari berbagai artikel ilmiah serta kitab-kitab tafsir yang relevan dengan topik penelitian. Hasil temuan dari penelitian ini menunjukkan dua hal utama. Pertama, fenomena pertemuan dua laut adalah salah satu bukti kemujizatan ilmiah dalam Al-Qur'an yang tercantum pada QS. Ar-Rahman:19-20. Kedua, kajian sains modern, khususnya dalam bidang fisika dan kimia, telah memberikan konfirmasi atas fenomena alam yang dijelaskan dalam ayat tersebut. Penelitian ini menemukan bahwa batas antara dua laut yang tidak bercampur adalah hasil dari perbedaan densitas dan sifat kimiawi air, yang mana fenomena ini telah dijelaskan secara ilmiah dan ditemukan dalam penelitian-penelitian modern. Dengan demikian, studi ini tidak hanya mengungkap relevansi ayat Al-Qur'an dengan sains modern, tetapi juga memperkuat pemahaman kita mengenai keajaiban ilmiah yang ada dalam kitab suci tersebut