Analisis Minat Beli Konsumen Pada Produk Kecantikan Scarlet Whitening di Banda Aceh

Abstrak

Budaya Korea berkembang pesat dan meluas secara global dan keberadaannya cenderung diterima publik dari berbagai kalangan sehingga menghasilkan suatu fenomena “Korean Wave” atau disebut juga Hallyu. Fenomena ini dapat dijumpai di Indonesia dan dampaknya sangat terasa di kehidupan sehari-hari terutama pada generasi milenial. Perkembangan teknologi informasi yang masif akibat adanya globalisasi menjadi faktor utama penyebab besarnya antusisme publik tehadap Korean Wave di Indonesia yang sangat identik dengan budaya-budaya Korea. Seiring berjalannya waktu, budaya Korea banyak diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh para pecinta budaya Korea, salah satunya adalah korean skincare. Untuk meningkatkan penjualan pada produk skincare, salah satunya strategi yang dipakai oleh seorang pebisnis saat ini dengan menggunakan sebuah jasa brand ambassador atau biasa disebut dengan selebriti endorse yang berasal dari Korea. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari brand image dan brand ambassador terhadap penjualan produk skincare scarlett. Penelitian ini berjenis pendekatan kuantitatif yang menggunakan data primer dengan sebanyak 112 jumlah sampel. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan brand image secara parsial berpengaruh terhadap minat beli pada produk kecantikan scarlett whitening di kota Banda Aceh. Brand ambassador secara parsial berpengaruh terhadap minat beli pada produk kecantikan scarlett whitening di Kota Banda Aceh. Brand image dan brand ambassador secara simultan berpengaruh terhadap minat beli pada produk kecantikan scarlett whitening di Kota Banda Aceh.