PENGARUH CHATGPT TERHADAP PENGERJAAN TUGAS KULIAH PADA MAHASISWA DI ERA SOCIETY 5.0
Kata Kunci:
ChatGPT, Teknologi, Digital, Mahasiswa, Tugas kuliah, Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), PendidikanAbstrak
Kehadiran teknologi dan digital telah melahirkan transformasi yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Perubahan ini memberikan dampak besar terhadap metode mahasiswa dalam mengerjakan tugas kuliah di era Society 5.0. Metode pembelajaran yang dahulu bersifat konvensional, dengan mengandalkan buku cetak, mulai perlahan beralih ke dalam metode berbasis teknologi dan digital, didukung oleh kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), seperti ChatGPT. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Studi kasus adalah metode penelitian yang digunakan untuk mempelajari suatu fenomena secara mendalam dan komprehensif. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa aktif yang mengetahui ChatGPT. Teknik analisis dan pengumpulan data yang digunakan adalah dengan wawancara mendalam dan dokumentasi. Wawancara dilakukan untuk menggali informasi secara mendalam dan dokumentasi digunakan sebagai data pendukung. Berdasarkan penelitian kualitatif yang telah dilakukan, terdapat 87% mahasiswa menggunakan ChatGPT dalam mengerjakan tugas kuliah dan 13% yang tidak menggunakannya. Hasil penelitian yang telah dilakukan menyatakan bahwa kehadiran ChatGPT di dunia pendidikan sangat berpengaruh besar. ChatGPT membawa dampak positif dalam meningkatkan wawasan mahasiswa dan juga membawa dampak negatif dalam ide dan kreativitas mahasiswa itu sendiri. Penggunaan ChatGPT dapat meningkatkan efesiensi waktu mahasiswa dalam menyelesaikan tugas kuliah. Penggunaan ChatGPT memiliki dampak signifikan terhadap kreativitas mahasiswa dalam menyelesaikan tugas kuliah. Informasi yang diberikan oleh ChatGPT terkadang tidak sepenuhnya kredibel. Dalam menggunakan ChatGPT perlu melakukan verifikasi ulang dari informasi yang diberikan. Penting bagi mahasiswa untuk menggunakan ChatGPT secara bijaksana dengan menggabungkan keunggulan teknologi dan keterampilan kritis mahasiswa itu sendiri.