PENGARUH AIR WUDHU TERHADAP COMPUTER EYES SYNDROME (ASTHENOPIA) SELAMA PEMBELAJARAN DARING TERHADAP MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

Penulis

  • Andi Hendra Yusa Universitas Muhammadiyah Makassar Penulis
  • A. Nur Khofifah Amalia Syah Universitas Muhammadiyah Makassar Penulis

Kata Kunci:

Computer Eyes Syndrome, Terapi Air Wudhu, Pembelajaran Daring, Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Makassar

Abstrak

Computer Eyes Syndrome adalah gangguan pada mata yang disebabkan karena otot-otot mata dipaksa untuk bekerja keras dalam melihat suatu objek secara dekat dalam jangka waktu yang lama. Prevalensi Computer Eyes Syndrome di seluruh dunia diperkirakan 60 juta orang dan setiap tahunnya. Di Indonesia, studi penelitian pada mahasiswa di Universitas Syiah Kuala didapatkan prevalensi CVS sekitar 83,7% pada tahun 2021. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh Air terhadap Computer Eyes Syndrome (Asthenopia) pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Makassar. Metode penelitian yang digunakan yaitu Quasi Eksperimental. Teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah Purposive sampling. Data diambil dari data primer kuesioner pada google form dan lembar observasi kemudian dianalisis dengan Uji Paired TTest. Jumlah sampel total dalam penelitian ini 45 sampel, dengan 23 sampel pada kelompok intervensi dan 22 sampel pada kelompok kontrol yang seluruhnya mengalami Asthenopia. Pengaruh wudhu terhadap asthenopia pada kelompok intervensi P = 0,000 (P<0,05), sedangkan Pengaruh wudhu terhadap asthenopia pada kelompok kontrol P = 0,086 (P>0,05). Dari hasil pengujian didapatkan adanya pengaruh yang bermakna antara terapi air wudhu terhadap Computer Eyes Syndrome (Asthenopia) selama pembelajaran daring pada Mahasiswa laki-laki angkatan 2019, 2020, 2021 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Makassar

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-01