Efektifitas Terapi Jahe Hangat Untuk Mengurangi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I

Abstrak

Mual muntah kehamilan dan hiperemesis gravidarum berhubungan dengan faktor biologis, fisiologis, psikologis dan sosial budaya namun etiologi pasti berasal dari muntah pada kehamilan belum jelas. Faktor genetik dinyatakan meningkatkan risiko mual muntah. Faktor endokrin khususnya peningkatan HCG berperan dalam memicu rasa mual pada kehamilan hingga terjadinya hiperemesis gravidarum. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan media toleflet pembuatan minuman jahe dan pemberian materi tentang muntah pada kehamilan dan cara penangannannya di rumah, responden dari pengabdian pengabdian masyarakat ini adalah seluruh ibu hamil yang ada di wilayah kerja puskesmas kowel . Responden diberikan brosur untuk membuat minuman jahe. Tindak lanjut dari kegiatan pengabdian masyarakat untuk mengevaluasi perilaku ibu hamil setelah mendapat edukasi ini dapat menggunakan terapi komplementer untuk mengurangi muntah khususnya pagi hari pada ibu hamil. Adanya peningakatan pengetahuan setelah diberikan edukasi penggunaan jahe untuk mual muntah pelayanan ibu hamil merupakan salah satu rangsangan pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kesehatan khususnya pada ibu hamil dengan pemanfaatan jahe sebagai terapi komplementer karena sedikit efek samping dan dapat dapat diperoleh secara berkeliling dan mudah untuk dipraktikkan