Analisis Kondisi Kerja Apoteker di Jakarta Barat: Studi Berdasarkan Data Survei Tahun 2024

Penulis

  • Antonius Dewanto Purnomo Universitas Esa Unggul Penulis

Kata Kunci:

Apoteker, Kondisi Kerja, Kesejahteraan Finansial, Pengembangan Karier, Beban Kerja

Abstrak

Apoteker memiliki peran penting dalam sistem pelayanan kesehatan, baik di sektor komunitas, rumah sakit, distribusi maupun industri farmasi. Namun, kondisi kerja apoteker di Jakarta Barat masih menghadapi berbagai tantangan, seperti beban kerja yang tinggi, kesejahteraan finansial yang belum optimal, serta terbatasnya peluang pengembangan karier. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi kerja Apoteker di Jakarta Barat berdasarkan data survei guna memberikan rekomendasi peningkatan kesejahteraan Apoteker. Penelitian ini menggunakan metode survei kuantitatif sederhana dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dibagikan kepada 162 apoteker yang bekerja di berbagai sektor di Jakarta Barat. Analisis data dilakukan dengan teknik deskriptif untuk menggambarkan kondisi kerja, tingkat kepuasan, serta tantangan yang dihadapi oleh Apoteker. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas Apoteker bekerja 30–40 jam per minggu dengan beban kerja sedang hingga berat. Sebagian besar merasa gaji mereka kurang sesuai dengan beban kerja, serta masih terdapat keterbatasan dalam pelatihan dan pengembangan karier. Waktu tempuh kerja yang panjang juga menjadi faktor yang mempengaruhi keseimbangan kehidupan kerja. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan peningkatan standar gaji, regulasi kualitas tempat kerja yang lebih baik, serta dukungan lebih besar terhadap pengembangan profesional Apoteker

Unduhan

Diterbitkan

2025-04-01