Efektifitas Hukum Metode Undercover Buy Yang Digunakan Oleh Anggota Polri Pada Tingkat Penyelidikan Tindak Pidana Narkotika (Studi Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut)

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas hukum metode undercover buy yang digunakan oleh anggota Polri pada tingkat penyelidikan tindak pidana narkotika, dengan fokus pada Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara. Permasalahan yang dikaji mencakup pengaturan penyelidikan tindak pidana narkotika menggunakan metode undercover buy oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia, penyelidikan tindak pidana menggunakan metode undercover buy oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut, dan hambatanhambatan yang dihadapi dalam melakukan penyelidikan tersebut. Metod penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif didukung oleh pendekatan empiris dengan sifat penelitian deskriptif-analisis. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan, studi lapangan, serta wawancara dengan Direktur Reserse Narkoba, Subdit 2, dan Kanit pada Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaturan penyelidikan tindak pidana narkotika menggunakan metode undercover buy oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia telah diatur secara tegas dan jelas dalam undang-undang dan peraturan yang berlaku. Namun, terdapat tantangan terkait integritas dan profesionalisme petugas yang terlibat. Penyelidikan tindak pidana narkotika menggunakan metode undercover buy oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut masih belum sepenuhnya efektif, dikarenakan faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan metode tersebut. Diperlukan dukungan yang lebih besar dalam hal sumber daya manusia dan finansial. Selain itu, Ditresnarkoba Polda Sumut juga menghadapi hambatan-hambatan seperti hambatan aparat penegak hukum, hambatan budaya hukum, dan hambatan faktor masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk membangun budaya hukum yang kuat di kalangan aparat penegak hukum dan masyarakat secara keseluruhan.